Wednesday, October 3, 2007

Mendagri Anggap DPRD Lampung Keliru Karena Pilih Alzier

21 April 2003

TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri Dalam Negeri Hari Sabarno menyalahkan DPRD Lampung karena tetap melantik Alzier Dianis Tabranie, Gubernur Lampung terpilih, walaupun telah diingatkan Depdagri tentang banyaknya keluhan masyarakat yang perlu diklarifikasi terlebih dahulu. “Mendagri sudah mengirim surat pada DPRD Lampung,” kata Hari Sabarno pada wartawan di sela-sela rapat panitia khusus RUU Pemilihan Presiden dengan Mendagri di gedung DPR-MPR Jakarta, Senin (21/4).
Oleh karena itu, Hari Sabarno meminta para wartawan menanyakan masalah ini langsung kepada DPRD dan bukan kepada dirinya. “Wilayah politik itu kewenangan DPRD," kata Hari Sabarno. Instansinya, kata dia, hanya menangani permasalahn administrasi dan prosedur pemilihan.

Sebelumnya, kata Hari Sabarno, Alzier memang masuk daftar pencarian orang karena sempat menghilang. Kini, Alzier tengah berada dalam pemeriksaan polisi. Oleh karena itulah, pihak Depdagri dan DPRD Lampung menyerahkan penyelesaian masalah hukum sepenuhnya kepada polisi. “Jadi sekarang kami tunggu,” kata Hari.

Seperti diberitakan sebelumnya, pengesahan Alzier sebagai Gubernur Lampung oleh Presiden hingga saat ini masih terkatung-katung Hari mengatakan hal ini sebagai hal yang wajar karena ada masalah hukum yang harus diselesaikan terlebih dahulu.

Pihak kepolisian, kini menahan Alzier yang terkait tujuh kasus pidana. Salah satunya adalah kasus pemalsuan ijazah sarjana diajukan Alzier untuk memenuhi syarat sebagai calon gubernur Lampung. Ketua DPC PDIP Lampung Selatan itu kini berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk menjalani pengobatan setelah pekan lalu dibawa paksa oleh Mabes Polri dari Mapolda Lampung.

(Budi Riza-Tempo News Room)

No comments: